Jakarta (Posviral.com) – Pabrikan otomotif asal China, Chery harus menarik kembali kembali (recall) Tiggo 5X Pro dari peredaran karena memiliki permasalahan yang sama dengan Omoda 5 beberapa waktu yang lalu, sehingga kualitas produk dari jenama tersebut dipertanyakan.
TopGear pada Selasa mengabarkan bahwa para pemilik kendaraan tersebut dengan model tahun 2024, harus mendatangi diler resmi sesuai dengan surat yang dikeluarkan oleh Chery Auto Philippines.
Kejadian yang menimpa kendaraan Omoda 5 di Malaysia beberapa waktu yang lalu, ikut meneruskan sejarah buruk perkembangan Chery di Filipina. Di negara tersebut, sebanyak 90 unit Tiggo 5X Pro harus mendatangi diler resmi untuk dilakukan perbaikan.
Baca juga: Buka pabrik pertama di Eropa, Chery bakal pekerjakan 1.250 orang
Buntut penarikan ini, dikarenakan terdapat masalah pada sumbu roda belakang (rear axle). Kejadian tersebut dikarenakan adanya area pengelasan pada komponen yang tidak sempurna.
Oleh karena itu, pihak Chery berharap kepada para pemilik untuk bisa membawa kendaraan mereka ke diler-diler resmi Chery di negara tersebut agar dapat diperiksa dan diperbaiki.
“Sebagai bagian dari komitmen teguh kami untuk memastikan keselamatan dan kepuasan pelanggannya, Chery Auto Philippines telah mengambil pendekatan proaktif dengan memulai kampanye inspeksi keselamatan untuk kendaraan Tiggo 5X Pro yang dijual oleh dealer kami,” isi surat tersebut.
Pihaknya menjanjikan waktu perbaikan yang tidak berlangsung lama. Dalam surat tersebut tertuliskan bahwa waktu pengerjaan atau pemeriksaan tidak lebih dari 30 menit. Jika memang terdapat masalah dan harus diperbaiki, memakan waktu hingga 5 jam.
“Pemeriksaan poros belakang diperkirakan memakan waktu tidak lebih dari (30) menit dan jika perlu penggantian, prosedur akan memakan waktu minimal (5) jam tergantung jadwal kedatangan pelanggan. Ini akan dilakukan TANPA BIAYA kepada pemilik kendaraan,” tambah surat tersebut.