TRAVEL  

Mulai Juni, Thailand Izinkan Wisatawan dari 93 Negara Tinggal sampai 60 Hari

Mulai Juni Thailand Izinkan Wisatawan dari 93 Negara Tinggal sampai

Posviral.com, Jakarta – Mulai Juni, Thailand akan mengizinkan pelancong dari 93 negara untuk tinggal selama 60 hari. Jumlah ini bertambah dari 57 negara dari saat ini. Selain itu, ada banyak lagi negara yang memenuhi syarat untuk mendapatkan visa on arrival.

Hal itu dikatakan juru bicara pemerintah Chai Wacharonke kepada wartawan, Selasa, 28 Mei 2024, seperti dilansir dari Reuters. Pemerintah Thailand telah menyetujui masa tinggal visa yang lebih lama bagi wisatawan, mahasiswa pascasarjana dan pekerja jarak jauh, dan kondisi visa yang lebih baik bagi pensiunan. Ini merupakan langkah untuk meningkatkan sektor pariwisata di saat perekonomian Thailand sedang terpuruk.

Pelajar asing akan diizinkan untuk tinggal selama satu tahun tambahan setelah lulus, sementara persyaratan asuransi bagi orang asing yang ingin pensiun di Thailand akan dilonggarkan, tambahnya.

Pariwisata adalah pendorong utama perekonomian terbesar kedua di bagi negara di Asia Tenggara ini dan sumber lapangan kerja yang besar. Langkah-langkah baru ini dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan jumlah pengunjung, terutama dari pasar utama dan pasar dengan pertumbuhan tercepat.

Masa Tinggal Diperpanjang

Mereka juga memperpanjang batas masa tinggal menjadi 60 hari dari 30 hari untuk visa on arrival. Adapun asa berlaku visa yang disebut “digital nomad” bagi wiraswasta dan pekerja jarak jauh akan diperpanjang hingga lima tahun, dari saat ini 60 hari, dengan masa tinggal masing-masing dibatasi hingga 180 hari.

Iklan

Thailand mencatat kedatangan 14,3 juta wisatawan asing pada Januari hingga 26 Mei tahun ini. Negeri Gajah Putih itu menargetkan rekor kedatangan wisatawan asing sebanyak 40 juta orang dalam setahun penuh, dengan pendapatan sebesar 3,5 triliun baht atau sekitarRp1.543 triliun.

Pada 2019 sebelum pandemi, Thailand mencatat rekor jumlah kedatangan wisatawan sebanyak 39,9 juta orang, dan menghasilkan pendapatan sebesar 1,91 triliun baht atau Rp842 triliun.

REUTERS | VN EXPRESS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *