Kid, seorang pemuda misterius melancarkan aksi balas dendam terhadap para pemimpin korup yang telah membunuh ibunya dan terus menerus menindas orang-orang miskin dan lemah.
Di India, seorang wanita bernama Neela menceritakan sebuah kisah kepada anaknya. Kisah ini tentang dewa kera bernama Hanuman yang pernah menelan matahari. Para dewa lain menghukumnya dengan mengambil kekuatannya.
Masa Kini
Anak Neela kini telah dewasa dan menjadi seorang petarung yang dikenal dengan nama “Kid”. Untuk menyembunyikan identitasnya, dia mengenakan topeng kera dan bertarung di turnamen ilegal yang diadakan di tempat bernama Kuil Harimau. Sayangnya, Kid kalah dalam pertarungan terakhirnya. Tiger, sang pemilik klub pertandingan, tidak membayar Kid sesuai yang dijanjikan.
Kid mendapat informasi tentang seorang wanita bernama Queenie Kapoor. Queenie adalah pemilik rumah bordil mewah bernama Kings dan memiliki hubungan dengan seorang guru bernama Baba Shakti. Baba Shakti ini ternyata punya kaitan dengan masa lalu Kid.
Kid menyusun rencana dan menyuruh anak jalanan untuk mencuri dompet Queenie. Dia lalu mengembalikannya agar mendapat kepercayaan Queenie. Rencananya berjalan lancar, Queenie memberinya uang terima kasih dam dia juga berhasil meyakinkan Queenie untuk memberinya pekerjaan.
Kid mendapat pekerjaan di dapur rumah bordil dengan nama “Bobby”. Ia berteman dengan rekan kerjanya, Alphonso. Dia mempelajari kekejaman Queenie dalam menjalankan bisnisnya. Kid juga diam-diam membeli senjata.
Suatu hari, Kid membujuk Alphonso untuk pergi ke Kuil Harimau dan ikut bertaruh. Dia menyuruh Alphonso agar menaruh taruhan ke lawannya demi mendapatkan uang dari Tiger dan sebagai balasan, Kid meminta Alphonso membantunya naik posisi di bisnis Queenie. Dan benar saja, saat pertarungan, Kid sengaja mengalah sesuai rencana demi mendapat kepercayaan Alphonso.
Alphonso menepati janjinya membantu Kid naik posisi. Kini, Kid melayani klien-klien penting, salah satunya adalah Kepala Polisi Rana Singh yang jadi target utama balas dendam Kid. Kid melihat seorang gadis baru bernama Sita yang terlihat sangat tidak nyaman dengan salah satu klien. Kid menahan diri untuk tidak menyerang pria itu dan menemui Sita setelahnya. Sita memperingatkan Kid bahwa dia seharusnya tidak bekerja di tempat seperti itu.
Kid terus berlatih keras, mempersiapkan diri untuk membalas dendam. Dia akhirnya mendapat akses ke lantai VIP. Dia mendapati Sita terpaksa menari erotis untuk Rana. Kid menyelipkan vial berisi kokain beracun ke saku Rana.
Akibatnya, Rana harus ke kamar mandi di mana Kid sudah menunggunya. Kid mengancamnya dengan pistol. Namun, rencana Kid terganggu salah satu anak buah Rana sehingga Rana punya kesempatan untuk menyerangnya. Pertarungan sengit pun terjadi. Anak buah Rana tersebut tewas, namun Rana nyaris membunuh Kid sebelum akhirnya Kid menusuk wajah Rana. Kid mencoba kabur namun harus terus melawan anak buah Rana yang bersenjata.
Kid dan Alphonso berhasil kabur namun mobil mereka ditabrak oleh polisi-polisi korup suruhan Rana. Alphonso berhasil kabur sementara Kid berhasil ditangkap. Kid tersadar di belakang mobil polisi. Dia berhasil merebut senjata dan menembak mereka hingga tewas. Kid kabur dan aksi kejar-kejaran pun terjadi. Dia berlari melewati area rumah-rumah bordil sementara para berandalan mengejarnya. Seorang berandal bersenjata kapak berhasil mencapai dan menyerangnya. Kid menggigit hidungnya, namun berandal lainnya berhasil menembak kepalanya. Kid berhasil mencapai area atap dan berlari hingga sebuah helikopter muncul dan menembaknya. Dia melompat menceburkan diri ke sungai.
Namun ternyata Kid tidak mati. Dia terbangun di sebuah kuil Ardhanarishvara (komunitas transgender yang menjadi target kelompok Baba Shakti). Alpha, sang pemimpin kuil mengajaknya mengobrol. Alpha memintanya melihat patung Dewa Siwa dan Dewi Parvati sembari menjelaskan kisah mereka. Para pengikut kuil merawat luka-luka Kid.
Saat Kid memulihkan diri di kuil itu, Baba Shakti mendapat laporan tentang penyerangan terhadap Rana. Shakti memperingatkan Rana untuk segera menghabisi Kid, karena meski Kid orang biasa, dia bisa jadi sosok penting yang bisa menghancurkan kerajaan kriminal mereka.
Alpha berbicara empat mata dengan Kid, dia menyadari kesedihan mendalam yang Kid rasakan. Alpha memberikan bubuk halusinogen untuk memandu Kid ke proses penyembuhan jiwa. Lewat kilas balik, terungkaplah bahwa Baba Shakti adalah dalang dibalik penyerangan kampung Kid. Rana dan kelompoknya membantai penduduk dan membakar semuanya. Ibu Kid, Neela, menyembunyikan Kid namun dia dipaksa melihat Rana memperkosa dan menyiksa ibunya sebelum mencekiknya hingga tewas. Lalu anak buah Rana membakar jasad ibunya. Kid kecil mencoba membangunkan sang ibu yang telah tiada. Itulah alasan kenapa tubuh Kid penuh dengan bekas luka bakar.
Kid mulai melatih dirinya secara intensif untuk mengembalikan kekuatannya. Sementara itu, Adesh Joshi, kandidat politik pilihan Shakti, mulai merangkak naik dalam popularitas politik. Meski Joshi adalah politisi kontroversial karena perlakuannya terhadap kelompok minoritas, namun Shakti berhasil mempengaruhi opini publik supaya memihak Joshi. Di sebuah kuil, seorang wanita dipukuli anak buah Rana setelah kuil tersebut mendapat surat penggusuran.
Kid kembali ke Kuil Harimau untuk kembali bertarung, tentu saja tetap menggunakan topengnya. Dia menyuruh anak jalanan yang sebelumnya membantunya untuk bertaruh pada kemenangannya. Lawan pertama Kid adalah King Cobra yang pernah mengalahkannya. Hanya butuh beberapa detik, King Cobra langsung terkapar setelah tendangan cepat Kid membuatnya langsung pingsan.
Pertarungan berikutnya adalah melawan pria raksasa bernama Baloo Si Beruang. Meski Baloo perlawanannya lebih sengit, Kid tetap menang dan penonton bersorak, menyebutnya “Manusia Kera”. Kid meminta anak jalanan yang bertaruh mengambil hadiahnya dan menyumbangkannya ke kuil Ardhanarishvara.
Pada malam perayaan Diwali, Joshi terpilih dan pesta kemenangan besar diadakan di Kings (rumah bordil Queenie). Kid datang mengenakan topeng keranya dan menghajar para penjaga. Dia lalu mengarahkan para petarung dari kuil Ardhanarishvara masuk dan membantu menghabisi penjaga lainnya.
Saat pendukung Shakti merayakan kemenangan Joshi, Kid masuk sambil meledakkan kembang api dan menyalakan tabung gas. Dia membabat habis anak buah Shakti hingga akhirnya terkepung. Untungnya, para petarung Ardhanarishvara tiba dan membantu Kid melawan mereka.
Queenie muncul membawa pistol dan mencoba menembak Kid, tetapi Sita memukulnya dengan nampan makan hingga tewas. Kid lalu memotong ibu jari Queenie dengan nampan tersebut dan melanjutkan naik ke lantai atas.
Kid bertemu Rana di lantai berikutnya dan siap untuk duel ulang. Rana memberikan perlawanan sengit, tapi Kid unggul dan mulai menghajar kepala Rana dengan sepatu hak tinggi, merobohkannya setiap kali dia mencoba berdiri. Rana akhirnya menyerah namun Kid memukulinya tanpa ampun hingga tengkoraknya pecah. Dia kemudian menggunakan ibu jari Queenie yang terputus untuk mengakses lantai paling atas.
Kid berhadapan dengan Baba Shakti, sang musuh utama. Shakti mencoba mendekati Kid dengan berpura-pura damai dan mempengaruhinya. Shakti menunjukkan padukas (sandalnya), yang katanya dibuat oleh ‘pengikut setia’ untuk mencegah kakinya melukai makhluk hidup.
Tiba-tiba helikopter muncul dan lampu sorotnya mengganggu Kid. Shakti mengambil pisau tersembunyi dari dalam sandalnya dan menusuk perut Kid. Kid berusaha tetap melawan, hingga tangannya tertusuk pisau. Pada akhirnya dia bisa menghajar Shakti, lalu menusuknya berulang kali. Shakti memohon belas kasihan namun Kid menjawab bahwa hanya Tuhan yang bisa mengampuninya sekarang. Kid kemudian mengakhirinya dengan menghujamkan pisau ke kepala Shakti. Dia menatap gambar Dewa Hanuman dan teringat kilasan terakhir tentang ibunya sebelum akhirnya roboh.
Tagline:One small ember can burn down everything.
Duration: 121 Min
Release:
Language:English, हिन्दी
Budget:$ 10.000.000,00
Revenue:$ 12.000.000,00