Penutupan pabrik mobil dan pabrik komponen tidak lagi dapat dikesampingkan dalam situasi saat ini, kecuali jika ada langkah antisipasi segera, seperti dilansir Kantor Berita Jerman (DPA) mengutip Volkswagen.
Selain potensi penutupan, perusahaan itu juga mengindikasikan kemungkinan pemutusan hubungan kerja (PHK).
Dikatakan oleh Volkswagen bahwa pihaknya harus membatalkan perjanjian dengan serikat pekerja di Jerman, yang telah berlaku sejak 1994 dan bertujuan untuk mencegah PHK paksa hingga 2029. Langkah ini belum disepakati dengan pihak karyawan, demikian warta Xinhua.