Jakarta (Posviral.com) – Prototipe Xiaomi SU7 Ultra menjadi mobil listrik empat pintu tercepat di sirkuit arena balap yang menjadi patokan uji mobil dunia Nurburgring, Jerman.
Laman Drive, Kamis (31/10) melaporkan, mobil itu melaju lebih cepat dari Tesla, Porsche, dan bahkan mobil sport Rimac Nevera yang tidak dimodifikasi.
Xiaomi SU7 Ultra, yang terinspirasi dari dunia balap, adalah versi performa tinggi dari SU7 bertenaga baterai. SU7 menjadi mobil pertama dari produsen ponsel pintar Xiaomi yang mulai dijual di China pada Maret 2024.
Prototipe SU7 Ultra menggunakan tiga motor listrik yang menghasilkan total 1139kW, yang diklaim Xiaomi mampu mencapai kecepatan 0-100 kilometer/jam dalam waktu 1,97 detik. Catatan waktu tersebut menjadikannya salah satu mobil dengan akselerasi tercepat di dunia, ia dapat mencapai kecepatan tertinggi 350 kilometer/jam dalam waktu 15,07 detik.
Prototipe SU7 Ultra mencatatkan waktu putaran enam menit 46,784 detik di sekitar Nurburgring Nordschleife, sirkuit sepanjang 20.832 kilometer yang digunakan oleh para produsen mobil dunia untuk mengukur pengendaraan, penanganan, dan performa.
Putaran tersebut dicatatkan di lintasan yang sebagian basah oleh pembalap Inggris David Pittard, pemenang lomba ketahanan Nurburgring 24 Hours 2023, meskipun sempat kehilangan tenaga selama sekitar delapan detik saat memasuki bagian lintasan Hohe Acht.
Catatan waktu SU7 Ultra lebih baik dibandingkan putaran tercepat dari mobil listrik Rimac Nevera, yang mencatatkan waktu tujuh menit dan 5,298 detik pada 2023.
Prestasi itu juga menjadikan Xiaomi SU7 sebagai kendaraan empat pintu tercepat di lintasan, mengalahkan sedan Tesla Model S Plaid yang mencatat waktu tujuh menit dan 35,579 detik pada 2021.
SU7 Ultra juga lebih cepat 20 detik dari catatan waktu terbaik sebelumnya, yang diraih Porsche Taycan Turbo GT yang mencatat waktu tujuh menit 7,55 detik pada September 2023.