BANTEN  

Pilkada Pandeglang Memanas, Lima Trah Bersaing Rebut Rekomendasi Dukungan Tiga Parpol – Posviral.com

Pilkada Pandeglang Memanas Lima Trah Bersaing Rebut Rekomendasi Dukungan Tiga

PANDEGLANG, Posviral.com – Suasana politik menjelang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang 2024 mulai memanas. Hal itu disebabkan ada lima kekuatan besar yang sudah secara terang-terangan akan mengikuti kontestasi.

Lima kekuatan besar yang siap bertarung di Pilkada Pandeglang yaitu, trah Dimyati Natakusumah, trah Iing, trah Jayabaya, trah Keluarga Bhayangkara 51, dan trah Tb Abuya Abdul Halim.

Trah Dimyati menerjunkan Raden Dewi Setiani yang statusnya sebagai adik kandung Dimyati yang saat ini menjabat Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Pandeglang.

Trah Iing, yakni Iing Andri Supriadi, yang juga selaku politisi muda Partai Demokrat dan Anggota DPRD Kabupaten Pandeglang.

Trah Jayabaya, yakni Diana Jayabaya, merupakan anak kandung Mulyadi Jayabaya yang merupakan politisi muda PDI Perjuangan dan juga sebagai pengusaha muda asal Kabupaten Pandeglang.

Kemudian, trah Jalan Bhayangkara 51 (keluarga besar Atut Chosiyah dan Rumah Pergerakan Partai Golkar Banten) memberikan dukungan terhadap politisi muda Partai Golkar, Fitron Nur Iksan.

Selanjutnya, yang diusung PPP, yakni Tb Entus Mahmud Sahiri, yang merupakan trah Abuya Abdul Halim. Abuya Abdul Halim merupakan Bupati Pandeglang pertama dari kalangan ulama.

Pengamat Politik STKIP Syekh Manshur, Asep Saefullah Kamali mengatakan, menjelang Pilkada, suasana politik di Kabupaten Pandeglang mulai memanas.

“Ada lima kekuatan besar akan bertarung memperebutkan rekomendasi partai dan simpati masyarakat untuk meraih kemenangan di Pilbup Pandeglang,” katanya kepada Posviral.com, Minggu, 28 April 2024.

Lima kekuatan besar itu yang akan adu kekuatan yaitu Trah Iing dan Trah Dimyati akan bersaing melawan kekuatan Trah Jayabaya dan Trah Bhayangkara 51, dan juga Trah Abuya Abdul Halim.

“Selain itu memang ada juga bakal calon lain yang akan maju di Pilkada Pandeglang. Sebut saja Tb Asep Rafiudin Arief (Ketua DPC PKS Kabupaten Pandeglang) yang akan berpasangan dengan Ratu Anita,” katanya.

Kemudian ada politisi Partai Nasdem Beni Sudrajat, Politisi Partai Demokrat Yoyon Sujana. Politisi Partai Gerindra ada Rifky Hermiansyah.

“Kalau untuk koalisi hari ini kita lihat sudah tidak malu-malu lagi, Iing Andri Supriadi dengan Ibu Kadis (Raden Dewi Setiani). Terus Fitron dan Bu Diana dan Tb Asep dengan Ratu Anita, ini sudah mulai terlihat kansnya Posviral.com siapa dengan siapa,” katanya.

Akan tetapi, diungkapkan Asep, untuk koalisi ini tidak bisa berpatokan seperti Pilpres apakah kemarin yang koalisi di Pilpres di Pilkada Pandeglang juga akan berkoalisi tentu tidak.

“Karena pandangan saya mengatakan, Pilpres saja sekarang sudah mulai ada perubahan. Jadi bisa terlihat sekarang pun saya kira, sesuai dengan apa saya bicarakan dulu, sebelum bulan puasa malahan, untuk calon ini untuk partai paling banyak empat paslon, dan satu untuk independen,” katanya.

Kalaupun tadi ada trah keluarga incumbent adik ipar Bupati Pandeglang Irna Narulita, yakni Raden Dewi Setiani. Terus keluarga JB dan juga ada trah Bhayangkara dan Trah Abuya Abdul Halim.

“Saya kira kekuatan besar ini belum bisa kita pastikan siapakah yang akan kuat ataupun siapakah yang bisa mengambil simpatik rakyat Pandeglang. Yang pasti saya lihat ini kekuatannya sudah mengerucut kepada lima kekuatan besar,” katanya.

Kekuatan Dimyati dan Trah Iing, kekuatan JB, Kekuatan Bhayangkara 51,  kekuatan Trah Abuya Abdul Halim. Namun  belum kepada anti Tesa belum menentukan sikap.

“Yang harus digenjot para calon, saat ini masih berfokus mau memakai gerbong Parahu apa kira-kira baik parpol maupun independen,” katanya.

Sekarang ini, yang menjadi PR atau pekerjaan rumah para calon sudah mengambil formulir, menyerahkan formulir ini tidak hanya menyerahkan formulir tapi harus ada persiapan rekomendasinya.

“Rekomendasinya harus dapat, harus sampai dapat, kita tahu di Pandeglang ini tidak ada satu partai pun bisa mengusung harus berkoalisi,” katanya.

Jadi Asep menegaskan, catatannya harus segera jangan sampai popularitas hebat gitu kan tetapi mereka belum bisa mengambil yang namanya untuk rekomendasi partai.

“Semoga saja semua orang menyalonkan diri bisa menjadi yang terbaik untuk pilihan di Pilkada Pandeglang,” katanya.

Lebih lanjut Asep mengungkapkan, pada Pilkada Pandeglang 2024 ini, besar kemungkinan Posviral.com Trah Dimyati dan Trah Bhayangkara 51 akan pecah koalisi.

“Kedua keluarga besar ini sama-sama sudah memiliki jagoannya sendiri. Trah Keluarga Bhayangkara 51 itu sudah memasang Fitron dan Trah Dimyati menurunkan adik kandungnya namun dalam politik ini masih dinamis,” katanya.

Lebih lanjut Asep mengatakan, sebanyak lima kekuatan besar di Pilkada Pandeglang saat ini tengah bersaing merebut rekomendasi tiga Partai Politik. Yakni Partai Demokrat, PDI Perjuangan dan PKB.

“Sebab baru tiga Parpol yang secara jelas telah membuka pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang,” katanya. (*)

Editor: Agus Priwandono

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *