Emiten pertambangan nikel, PT Vale Indonesia Tbk (INCO) berencana menerbitkan saham baru dalam rangka rights issue sebanyak-banyaknya 603,44 juta saham.
Berdasarkan prospektus yang dipublikasikan INCO, perusahaan menetapkan nilai nominal Rp 25 setiap saham. Namun, nilai pelaksanaan dalam rights issue belum ditetapkan. Setiap pemegang 8.233 saham lama berhak memperoleh 500 saham rights issue.
Periode pelaksanaan rights issue ini dilaksanakan pada 13 Juni 2024 sampai 21 Juni 2024. Aksi korporasi ini berpotensi mengalami dilusi kepemilikan sebanyak-sebanyaknya 5,73% dengan asumsi seluruh rights issue dilaksanakan.
“Tidak terdapat pembeli siaga dalam rights issue ini,” tulis manajemen INCO, dikutip Rabu (24/4).
Dana yang diperoleh dari penerbitan saham baru Vale ini rencananya akan digunakan sekitar 78% untuk membiayai sebagian belanja modal yang berkaitan dengan kegiatan usaha perseroan, Posviral.com lain terkait pembangunan area penambangan, jalan akses tambang, dan sarana penunjang lain.