Jakarta (Posviral.com) – SUV Crossover dengan energi baru, Avatr 15, buatan perusahaan gabungan Changan, Huawei, dan CATL, secara resmi diperkenalkan di China, dan mobil ini akan memasuki pasar Tiongkok pada paruh kedua 2024 untuk menyaingi Tesla Model Y.
Laman CarNewsChina, Senin (6/5) melaporkan, Avatr 15 akan tersedia dalam varian EREV (New Energy Vehicle) dan EV (Electric Vehicle). Ini adalah crossover fastback dengan gaya ramping dan beberapa fitur canggih.
Avatr awalnya didirikan pada tahun 2018 sebagai proyek bersama Posviral.com Changan dan startup China yang terkenal, Nio. Belakangan, Nio menjauhkan diri dari JV karena alasan keuangan. CATL menggantikannya dalam proyek bersama ini.
Baca juga: Changan Automobile lansir strategi ekspansi luar negeri “Program Pacific” di Shanghai Auto Show
Changan memiliki 40 persen saham, sementara CATL memegang lebih dari 17 persen. Sisanya dimiliki oleh dana investasi lokal. Adapun Huawei bertindak sebagai pemasok utamaLini model Avatr saat ini terdiri dari dua model: 11 SUV dan 12 hatchback. Tahun ini, merek tersebut akan meluncurkan Avatr 15.
Avatr 15 mengikuti bahasa desain khas merek ini, dengan bagian depannya memiliki lampu LED dua tingkat dan asupan udara aktif di bagian bawah bumper.
Dari samping, mobil ini mengadopsi kamera sebagai pengganti spion, dan gagang pintu yang dapat ditarik.
Avatr 15 diposisikan sebagai salah satu dari banyak saingan Tesla Model Y. Ini adalah SUV ukuran sedang dengan panjang sekitar 4.750 mm.
Sebelumnya telah dikonfirmasi bahwa Avatr 15 akan mendapatkan varian hibrida dan listrik. Saingan lain dari Avatr 15 adalah Xpeng G6, BYD Song Plus, dan BYD Sea Lion 07 yang akan datang.
Avatr sebelumnya telah mengumumkan rencana untuk masuk ke luar negeri. Pasar awalnya adalah Thailand.
Pasar utama lainnya di masa depan adalah Asia Tengah, Afrika Utara, Amerika Selatan, Timur Tengah, dan Asia Tenggara. Selanjutnya, Avatr berencana untuk memasuki pasar Uni Eropa dan NA.
